Puisi pendekar hina kelana ( Filosofi hidup pendekar hina kelana )
Jeffrey Lim
Langit adalah atap rumahku
Bumi adalah lantai rumahku
Empat penjuru angin adalah pintu rumahku
Umat manusia adalah temanku
Seni pedang dan seni pena
Berperang dan berasmara
Bersahabat dan berteman
Tidak memusingkan jabatan
Melawan kejahatan
Membela yang lemah
Mempertahankan kebenaran
Penuh kasih dan ramah
Belajar dari semesta
Belajar dari sesama
Belajar dari keluarga
Semua pengajaran dari pencipta
Menyanyi di saat penat
Berpuisi di saat senang
Minum teh bersama sahabat
Main weiji dengan girang
Kenakalan setinggi langit
Ingin sayang pasangannya sedalam laut
Hangat seperti surya pagi
Lembut seperti salju
Musuh terbesar adalah diri sendiri
Kejahatan terdalam di dalam hati
Menaklukan lawan adalah sakti
Tetapi menaklukan diri hanya dengan kuasa ilahi
Walau makan hanya sederhana
Paling penting damai di dalam hati
Walau hidup hanya sementara
Tetapi yang penting berisi
Bukan di dalam pedang kekuatan sesungguhnya
Bukan juga di dalam pena yang menggores hati
Tetapi di dalam iman percaya
Di dalam pencipta langit dan bumi
Jeffrey Lim
Thursday, November 13, 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment